Sebagai pelaku bisnis, ketika melihat pertumbuhan bisnis yang dimiliki, Anda pastinya memiliki harapan untuk bisa memasuki pasar yang lebih luas yaitu pasar global.

Tentu saja, menjadi bisnis global juga bukan hal yang mudah. Namun, ini juga tidak diartikan sebagai sesuatu yang tak mungkin. Ada banyak peluang yang bisa dimanfaatkan untuk memperluas pasar ke luar negeri.

Strategi Efektif Ekspansi Bisnis ke Pasar Global

Cara Efektif untuk Ekspansi Bisnis ke Pasar Global

Untuk bisa memasuki pasar global, tentu Anda harus memiliki sejumlah rencana yang matang. Bagaimanapun hal ini akan memberikan dampak signifikan terhadap aktivitas bisnis yang sudah ada.

Lantas, apa saja yang perlu dipertimbangkan untuk memaksimalkan keberhasilan ekspansi bisnis ke pasar global?

1. Memeriksa Neraca

Sebelum memutuskan untuk melakukan ekspansi bisnis ke pasar global, pastinya Anda harus memahami bahwa ini merupakan langkah dengan biaya tak sedikit. Anda perlu menyewa kantor baru, membangun sumber daya manusia, melakukan strategi pemasaran, dan lainnya.

Tentunya, dalam hal ini Anda perlu memeriksa berapa banyak modal yang dibutuhkan sebelum Anda memasuki pasar yang lebih luas.

Pastinya biaya ekspansi global merupakan hal yang mahal. Ini tergantung pada sifat bisnis Anda serta lingkungan hukum, dan budaya negara yang dijadikan target.

Dalam hal ini, Anda harus memeriksa neraca dan laporan arus kas guna menentukan apakah bisnis Anda berada di posisi yang mampu menangani semua biaya yang dibutuhkan dalam ekspansi global tersebut.

2. Mengetahui Pasar Baru

Pasar asing tentunya akan berbeda dengan pasar di negara asal Anda. Hal ini berkaitan dengan perilaku pasar dan konsumen. Selain itu, permasalahan bahasa, budaya, kepatuhan pajak, serta persaingan dengan merek lokal tentu menjadi hal yang juga perlu diperhatikan.

Ketika Anda ingin memperluas bisnis ke pasar global, Anda pastinya harus mengetahui pasar baru sebelum memulai bisnis di negara yang menjadi target.

Anda perlu mempertimbangkan sejumlah hal seperti apakah produk atau layanan yang akan Anda tawarkan di negara tersebut, bagaimana persaingan dengan pemain lokal negara yang menjadi target, bagaimana Anda menemukan tim yang tepat, bagaimana pelanggan asing bisa menerima ide bisnis Anda, dan lainnya.

Tentunya, semakin baik pemahaman Anda terkait target pasar baru Anda maka ini akan meminimalisir gesekan yang akan Anda hadapi saat membangun bisnis di negara asing.

Mau Usaha Pulsa Untung Besar

Promo Daftar Master Dealer Pulsa & PPOB( Listrik, Pam dll )

Free Konsultasi ( Silahkan Tanyakan Langsung ke Whatsapp Kami )

Klik-Disini-pesan-sekarang

3. Membuat Rencana Bisnis yang Solid

Tentu saja, ketika Anda ingin memperluas bisnis ke pasar global, Anda harus membuat rencana bisnis yang solid sebagai arahan di negara asing.

Rencana bisnis tersebut mencakup gambaran bisnis, tinjauan bisnis, rencana operasi, rencana keuangan, analisis persaingan, analisis pasar, dan proyeksi bisnis.

Salah satu kesalahan yang banyak dilakukan pelaku bisnis saat ekspansi ke luar negeri adalah mengadopsi rencana bisnis di negara asl untuk pasar negara asing. Inilah mengapa Anda perlu melakukan sejumlah perubahan sesuai dengan pasar baru supaya bisnis bisa berhasil.

4. Membuat Rencana Pemasaran yang Agresif

Pemasaran menjadi poin penting yang perlu diperhatikan ketika Anda ingin melakukan ekspansi ke pasar luar negeri. Pastikan Anda membuat rencana pemasaran yang agresif supaya bisnis tersebut berhasil, baik melalui media sosial, pemasaran konten, pemasaran inbound, ataupun lainnya.

Dalam membuat rencana pemasaran, Anda bisa menyesuaikan dengan pasar lokal yang ada di negara target. Selain itu, Anda juga perlu memahami budaya lokal untuk menghindari kesalahan saat melakukan kampanye pemasaran di negara tersebut.

5. Memiliki Rencana Peningkatan Modal

Seperti yang dijelaskan diatas bahwa ekspansi bisnis ke pasar global merupakan upaya yang mahal. Inilah mengapa penting untuk memiliki rencana guna meningkatkan modal.

Dalam hal ini, Anda membutuhkan modal kerja yang mampu bertahan antara 6 hingga 12 bulan tergantung pada bisnisnya. Peningkatan modal ini penting untuk menghadapi kelelahan keuangan selama operasi ekspansi asing.