Berbagai upaya dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona. Salah satunya dengan menerapkan kebijakan PSBB di berbagai daerah, terutama di wilayah yang cukup terdampak covid 9 seperti Jakarta, Surabaya, dan lainnya.
Saat ini, masa PSBB sudah berakhir dan beralih ke masa transisi menuju tatanan baru atau new normal. Terkait masa PSBB transisi ini, salah satu tempat yang diizinkan kembali beroperasi adalah mal.
Di Jakarta sendiri ada sekitar 80 mal yang siap sambut pengunjung kembali di masa PSBB transisi tersebut. Lantas bagaimana inovasi mal terkait masa PSBB transisi untuk menyambut para pengunjungnya?
Inovasi Mal Sambut Pengunjung di Masa PSBB Transisi
DKI Jakarta yang berstatus sebagai ibukota negara pastinya selalu menjadi pusat perhatian, termasuk bagaimana penanganan virus corona di daerah tersebut. sebagaimana diketahui, saat ini Jakarta berada di masa PSBB transisi yang merupakan upaya untuk menuju era new normal.
Terkait hal ini, sejumlah aktivitas dan fasilitas publik pun mulai diizinkan beroperasi kembali namun tetap harus menjalankan protokol kesehatan dan dilakukan secara bertahap.
Di pertengahan bulan Juni 2020, pasar, taman rekreasi indoor dan outdoor, pusat perbelanjaan, mal, serta kebun binatang sudah mulai bisa dikunjungi masyarakat. tentunya hal ini memiliki potensi terjadinya kerumunan dan keramaian.
Inilah mengapa perlu adanya langkah-langkah antisipasi guna mencegah terjadinya pelanggaran protokol kesehatan. Selain itu, bila ada pengelola pusat perbelanjaan dan mal yang tidak mematuhi aturan terkait protokol kesehatan seperti batasan jumlah pengunjung maka pemerintah daerah bisa memberikan sanksi mulai teguran hingga penutupan pusat perbelanjaan dan mal tersebut.
Dengan diizinkan beroperasi kembali dan tetap menjalankan protokol kesehatan selama masa PSBB transisi, hal ini pastinya membuat para pengelola pusat perbelanjaan dan mal pun melakukan langkah-langkah inovasi untuk bisa kembali menyambut para pengunjung.
Selain dengan memberlakukan protokol kesehatan seperti pemakaian masker, menjaga jarak antrian, ataupun pengecekan suhu tubuh, pengelola pusat perbelanjaan dan mal pun menerapkan sejumlah inovasi untuk sambut pengunjung. Salah satunya dengan memaksimalkan sistem pembayaran cashless.
Bukan hanya itu saja, pengelola pusat perbelanjaan dan mal pun menyempurnakan peralatan dengan touchless yang menjadi upaya untuk meminimalisir sentuhan. Ada beragam layanan touchless yang diharapkan mampu membuat pengunjung bisa merasa lebih aman, nyaman, dan bersih ketika berkunjung ke mal.
Layanan touchless yang menjadi inovasi mal dalam menyambut pengunjung selama PSBB transisi antara lain adanya touchless hand sanitizer serta sabung tangan, touchless lift button, hingga touchless parking button. Selain itu, disediakan pula UV-C merchandise sterilizer untuk memastikan pengunjung mal bebas virus saat memasuki mal.
Tentu saja, berbagai inovasi mal tersebut penting dilakukan di masa PSBB transisi. Selain untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung, hal ini juga merupakan salah satu langkah untuk menghindari penyebaran virus corona.