Website merupakan media penyebaran informasi yang kini banyak digunakan oleh perusahaan atau bisnis. Dengan memanfaatkan media ini, tentu Anda akan menjangkau calon pelanggan dengan pasar yang lebih luas.

Apalagi pengguna internet juga terus bertambah dalam kurun waktu beberapa tahun ini membuat perusahaan banyak yang mengambil langkah salah satunya membuat website. Website ini digunakan untuk mempromosikan produk serta mengenalkan produk yang dijual ke calon pelanggan.

Namun, perkembangan yang terjadi di dalam dunia internet ternyata berbanding lurus dengan perkembangan kejahatan yang terjadi di dunia cyber saat ini. Salah satunya adalah serangan Ddos yang kini banyak menyerang situs website bisnis hingga pemerintahan.

Ciri Website yang Sudah Terkena Serangan DDoS

Serangan Ddos merupakan serangan terbesar di dunia yang akan merusak reputasi perusahaan. Bahkan, jika sudah terjadi serangan Ddos pada sebuah website, maka untuk memulihkan kembali website tersebut sangat sulit dan membutuhkan biaya yang mahal.

Serangan Ddos meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini harus jadi perhatian sebab sangat membahayakan bisnis dan informasi-informasi yang ada di dalam website tersebut.

Ciri-Ciri Website yang Sudah Terkena Serangan DDos

Biasanya, serangan DDos ini terjadi pada website yang sistemnya lemah. Jadi, untuk Anda yang saat ini memiliki website perusahaan, Anda harus waspada dan kenali ciri-ciri situs yang telah terkena serangan DDos supaya Anda dapat mencegah dan menghindarinya.

1. Memantau konsumsi Bandwidth

Pertama, Anda harus pantau selalu konsumsi Bandwidth dimana biasanya situs atau website yang sudah terkena serangan DDos akan secara tiba-tiba mengalami lalu lintas padat. Pastikan Anda sudah memperhatikan selalu konsumsi bandwidth dan segera lakukan penanganan apabila konsumsi bandwidth Anda meningkat secara drastis.

2. Melihat Loading CPU

Kedua, website yang terkena serangan DDos dapat dilihat dari load CPUnya. Biasanya, load CPU-nya selalu tinggi dan tidak wajar. Dapat dikatakan bahwa Anda tidak dapat melihat proses sistem berjalan lewat CPU.

3. Perhatikan kecepatan website

Ketiga, Anda juga harus perhatikan kecepatan website Anda. Jika perubahan terjadi secara drastis, Anda harus curiga. Karena jika penurunan kecepatan terjadi tapi tidak diimbangi dengan peningkatan trafik, Anda perlu cek secara berkala di situs web Anda.

Cara Mencegah Serangan DDos

Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan jika ingin mencegah terjadinya serangan DDos:

1. Melakukan pembaharuan pada sistem operasi

Anda harus memperbarui sistem operasi secara berkala dan pastikan juga jika Anda sudah mengupdatenya ke versi terbaru.

2. Membuat batasan akses

Anda juga harus membatasi akses baik dari sistem maupun ke sistem. Dengan pembatasan ini dapat menyaring trafik data yang tengah keluar masuk di server yang kamu gunakan.

3. Menggunakan sistem keamanan

Anda juga bisa hindari serangan DDos dengan menggunakan keamanan misalnya DDos protection. Anda bisa beli dan mengaktifkannya di situs Anda nanti.

Serangan DDos ini sangat berbahaya apalagi untuk Anda yang saat ini tengah mengelola sebuah website bisnis atau bahkan pemerintahan. Jadi pastikan selalu untuk tingkatkan keamanan pada platform digital Anda dari serangan yang dilakukan oleh pihak ketiga.